Bismillah…
Ini cerita perjalanan safar kami di tahun 2019 lalu ke Baitullah. Udah berlalu hampir 2 tahun. Disekitar tgl ini (20 Juni) di tahun itu, saya mengantar sendiri Yasir ke Indonesia untuk dititip ke Eyang dan Nenek nya. Waktunya cuma 2 pekan, gimana dlm waktu yg singkat,♦ Yasir yg saat itu usianya 1 tahun 3 bulan ini bisa familiar dengan sanak saudaranya yg selama ini jarang sekali dia jumpai. Sepekan pertama jadwalnya dengan Nenek di Bekasi. Sepekan kedua dengan Eyangnya di Depok. Setelah itu saya pulang sendiri ke Sendai..
Sebelum bahas suka dukanya antar Yasir ke Indonesia.. saya dan suami khususnya sudah dari lama berencana menjadikan haji sebagai target capaian pertama kami setelah menikah di akhir 2016 lalu, tentunya jadi alokasi utama di tabungan, bukan dana darurat. Setelah dikurangi pengeluaran pokok dan kewajiban bulanan, sisa pemasukan hampir sebagian besar untuk haji. Ini juga niat yg tertunda sejak suami mau memutuskan menikah, dulu katanya suami bingung antara mau berangkat haji dulu atau nikah dulu 😅. Kata ummi mertua, nikah dulu aja nanti berangkat haji nya berdua.. :”) maka ga lama sejak walimah, saat ngebahas impian2 kedepan, impian yg pertama adalah pergi haji berdua. Alhamdulillaah Allah mudahkan dengan cara-Nya.